Tugas Besar Studio Bentuk 2

TUGAS BESAR STUDIO BENTUK 2

Selamat bertemu kembali sahabat pembaca, dipostingan kedua kali ini saya akan memposting tentang tugas besar UTS saya yaitu tentang desain rumah tinggal 2 lantai  untuk seorang klien dosen. Sebuah tugas yang studio yang menguras tenaga hati dan pikiran hehehe (maklumlah masih newbie).. Okelah langsung saja saja saya mulai tanpa basa-basi..

Saya mendapatkan Site 1 yaitu terletak di daerah Maguwoharjo, deket selokan mataram dengan luas lahan 15x20 atau sekitar 300 m². 

Gambar 1.1 Lokasi Survey Site 1

Sesuai dengan permintaan klien, saya mendesain rumah tinggal tersebut dengan konsep tropis modern. karena klien meminta beberapa ruang harus menghadap taman dan terdapat taman/view air didalam ruang. Dengan konsep itu sehingga semaksimal mungkin bisa memasukan udara dan sinar kedalam ruangan tanpa terganggu dengan aktivitas diluar. Karena lokasi site yang berada di dekat persimpangan jadi desain harus memiliki 2 fasad agar bisa merespon lingkungan yang ada.

Gambar dibawah ini merupakan contoh progamming dari suatu desain, yang dikembangkan menjadi denah. Karena sebelum membuat sebuah denah perlu memperhitungkan dan menganalisa kebutuhan dan aktivitas pengguna rumah tersebut

Gambar 1.2 Bubble Diagram ruang

Gambar 1.3 Bubble Diagram Aktivitas

 Berikut ini adalah gambar kerja tentang desain saya pada tugas besar uts studio bentuk 2, yang terdiri dari siteplan, denah 2 lantai, dan maket.

Gambar 1.4 Site Plan Rumah Tinggal

Gambar 1.4 Denah Lantai 1

Gambar 1.5 Denah Lantai 2

Setelah menyelesaikan gambar kerja selanjutnya saya masih harus membuat sebuah maket untuk tugas besar, untuk maket sendiri saya menggunakan peralatan yang sederhana dn dikerjakan manual (maklum baru semester 2 hehe). Saya membuat maket tersebut dengan bahan dasar ivori dan karton dengan sedikit kombinasi bahan lain.

Gambar 2.1 Maket terlihat pada fasad  1

Gambar 2.2 Maket terlihat dari fasad 2

Gambar 2.3 Tampak dari sudut 3 dimensi bangunan

Gambar 2.4 Maket tampak dari atas atau atap

Akhirnya selesai juga tugas besar yang penuh perjuangan walaupun saat diambil kembali maket sedikit rusak karena tangan tangan jahil hehe tapi tak papa, yang penting prosesnya. demikian yang bisa saya posting semoga bisa bermanfaat, jangan lupa ya beri komentar dan tetap kunjungi blog saya.
Selamat malam, Salam begadang !!!!

Read More

Kenzo Tange

KENZO TANGE

BIOGRAFI

Kenzo Tange adalah seorang arsitek terkenal berkebangsaan Jepang. Tange lahir di Imabari Prefektur Ehime pada tanggal 4 September 1913. Pada tahun 1938, Tange menyelesaikan studinya di Depertemen Arsitektur Universitas Tokyo kemudian melanjutkan studinya di Universitas Tokyo (1942-1945). Pada tahun 1965, Tange meraih gelar Ph.D dari Universitas Tokyo. Sejumlah gelar Doktoral lainnya juga dia terima dari perguruan tinggi yang berada di Eropa, Amerika, dan Asia. Setelah mempunyai gelar Profesor, Tange menjadi pengajar di Universitas Tokyo pada tahun 1946. Di samping itu, Tange juga diminta untuk menjadi Profesor tamu di Masschussets Institute of Technology (1959-1960), dan Harvard University (1987).

Tange memulai karir gemilangnya pada tahun 1945 setelah dia memenangkan sayembara terbuka, yaitu perancangan gedung Hiroshima Peace Center (HPC). Di awal kariernya itu, berbagai prestasi yang dicapai oleh Kenzo Tange, di antaranya dia berhasil menjadi pemenang pertama kompetisi penciptaan gedung Kenangan Asia Timur (1942), pemenang pertama Pusat Kebudayaan Jepang di Bangkok (1943), dan pemenang pertama kompetisi pembangunan Pusat Perdamaian Hiroshima (1949). Karena berbagai prestasinya yang mengagumkan itu, Tange dapat disejajarkan dengan para tokoh arsitektur modern awal generasi di atasnya Le Corbusier, Grophius, Wight, Mies van der Rohe dan sebagainya. 

Pada tahun 1949, Tange menikah dengan Toshiko Kato pada 1949 dan menikah untuk kedua kalinya dengan Takako Iwata pada tahun 1971. Dari pernikahannya tersebut, Kenzo Tange memperoleh putra-putri, yaitu Michiko dan Paul Noritaka. Paul yang mengikuti jejak ayahnya, yang menjadi seorang arsitek di mana dia bergabung dengan Tange pada tahun 1985. Tange memiliki tiga buah studio yang dia pimpin sendiri yakni Studio Kenzo Tange (1946-1961), Kenzo Tange dan Urtec, Urbanist Architects (1961-1985), serta Kenzo Tange dan Associates (KTA) pada tahun 1985- hingga saat ini. Kenzo Tange dan Associates merupakan kantor pusat di Tokyo dan memiliki yang memiliki sekitar 80 orang arsitek dalam kurun waktu 50 tahun terakhir, Kenzo Tange and Associates telah menyumbangkan proyeknya hampir di 30 negara di dunia, dan Kenzo Tange adalah satu-satunya arsitek yang paling banyak mengukir prestasi dibanding dengan arsitek-arsitek lain. Tange telah memperoleh 4 medali sekaligus 7 penghargaan yang sangat bergengsi bagi arsitek dunia, 

Riset dan Analisa: Fathimatuz Zahroh

PENDIDIKAN

• Nihon University
• University of Tokyo

PENGHARGAAN

• The Royal Institute of British Architects (RIBA) Gold Medal
• Gold Medal of the American Institute of Architects (AIA)
• Order of Culture
• Order of Sacred Treasure
• Pritzker Architectural Prize
• Praemium Imperiale
• Wolf Prize in the Arts Carlsberg Architectural Prize
• The International Union of Architects (UIA)

Daftar hasil karya arsitektur pilihan :

• 1955: Hiroshima Peace Memorial Museum, Hiroshima
• 1957: (Former) Tokyo Metropolitan Government Building, Yurakucho
• 1958: Kagawa Prefectural Government Building the east offices, Takamatsu, Kagawa
• 1960: Kurashiki City Hall, Kurashiki, Okayama
• 1964: Yoyogi National Gymnasium for the 1964 Summer Olympics, Tokyo
• 1964: St. Mary's Cathedral (Tokyo Cathedral) (Roman Catholic), Tokyo
• 1966: Master plan for rebuilding of Skopje, Republic of Macedonia, then part of Yugoslavia after the 1963 earthquake
• 1967: Towers of Fiera district (Regional administration of Emilia-Romagna), Bologna, Italy
• 1970: Site of Expo '70, Suita, Osaka
• 1970: Librino New Town Project, Catania City Italy
• 1977: Sogetsu Kaikan, Aoyama, Tokyo
• 1979: Hanae Mori Building, Aoyama, Tokyo
• 1982: Centro Direzionale, Naples
• 1982: Central Area New Federal Capital City of Nigeria, Nigeria
• 1986: Nanyang Technological University, Singapore
• 1986: OUB Centre, Singapore
• 1987: American Medical Association Headquarters Building, Chicago, Illinois, USA
• 1991: Tokyo Metropolitan Government Building, Shinjuku, Tokyo
• 1992: UOB Plaza, Singapore
• 1993: Phu My Hung Saigon South Master Plan, Ho Chi Minh City, Vietnam
• 1996: Fuji Television Building, Odaiba, Tokyo
• 1998: University of Bahrain, Sakhir, Bahrain
• 1998: WKC Centre For Health Development, Kobe, Hyogo
• 2000: Kagawa Prefectural Government Building the main offices, Takamatsu, Kagawa
• 2000: Tokyo Dome Hotel
• 2003: The Linear – Private Apartments, Singapore
• 2005: Hwa Chong Institution Boarding School, Singapore

KARYA ARSITEKTUR KENZO TANGE

Karya arsitektur Kenzo Tangemerefleksikan dan mengkristalkan perubahan politik dan iklim Jepang, disamping peduli pada perkembangan kearah yang lebih baik, Kenzo Tange memiliki minat utama pada arsitektur modern yang memiliki nilai tradisi Jepang. Kenzo Tange mengekspresikan ketidak-pedulian terhadap isu tradisional kuno. Namun, bangunanbangunannya yang berhasil, seluruhnya mengakar pada tradisi Jepang baik secara langsung maupun tidak langsung.

Shizuoka Press and Broadcasting Center 

Yoyogi National Gymnasium

Hiroshima Peace Center and Memorial park

Kagawa Perfectural Gymnasium

Demikianlah sekilas tentang Arsitek Kenzo Tange yang mungkin bisa menginspirasi kita semua, mengenai arsitektur. Karena cara belajar arsitektur itu adalah melalui karya karya arsitek terkenal. udah dulu ya postingan kali ini, semoga bermanfaat. Salam begadaang !!!!!

Sumber:

http://www.archdaily.com/tag/kenzo-tange

http://profil.merdeka.com/mancanegara/k/kenzo-tange/

Read More